Teknologi pada kendaraan memang semakin canggih dan unik. Mungkin tak lama lagi kita dapat mengendari sebuah mobil yang mampu mengetahui apakah kita sedang penat karena hari yang berat atau mengetahui kita akan tertidur saat sedang berkendara. Itulah alasan Toyota mengembangkan teknologi mood-sensing, tujuannya tentu untuk menciptakan mobil yang lebih aman lagi.
Kinerja sistem ini terutama sebagai peringatan jika pengemudi terlihat terganggu, atau bisa juga mengkontrol mobil secara langsung dengan mengerem atau menghindari bahaya di depan.
Seorang pengemudi bertemperamen tinggi, akan diberi alarm peringatan bila adanya potensi bahaya mengancam, seperti seorang anak kecil menyeberang jalan. Tentu reaksinya akan berbeda dengan pengemudi yang lebih kalem atau tenang. Sistem dapat mendeteksi arah yang pengemudi tuju, kemudian memberikan tanda peringatan bila mengarah ke jalan yang terdapat rintangan.
Teknologi ini bekerja menggunakan sensor yang mampu membaca 238 titik wajah pengemudi dan mengkalkulasi emosi yang didapat. Sistem ini tetap bekerja apabila wajah pengemudi tersebut tertutup sebagian, misalnya menggunakan kaca mata.
Teknologi ini masih dalam pengembangan hingga nantinya bisa membaca apa yang sedang pengemudi lakukan. Jadi bisa mendeteksi apakah pengemudi sedang mencari ponsel atau sedang mengatur radio, dan membantu agar pengemudi tetap fokus ke jalan. Namun, teknologi ini masih berupa konsep dan tahapannya pun masih panjang untuk terealisasi.
Artikel Menarik Lainnya :