Setelah membaca bagaimana cara mengontrol amarahmu, kamu mungkin ingin tahu mengenai efek negatifnya. Marah adalah emosi yang sangat mengkonsumsi energi, jika tidak dikontrol dengan baik, amarah bisa menyebabkan efek yang menghancurkan dalam hidupmu. Tubuhmu bereaksi sama seperti ketika kamu mengalami depresi. Amarah yang tak terkontrol akan membawamu ke masalah-masalah berikut ini.
1. Masalah kesehatan
Saat kita marah, kelenjar adrenalin membanjiri tubuh kita dengan hormon stress, sepertiadrenalin dan kortisol. Otak kita mentransfer darah dari usus ke otot kita, mempersiapkan kontak fisik. Denyut jantung, tekanan darah, dan temperatur tubuh meningkat dan kulit berkeringat. Pikiran kita menjadi lebih tajam dan fokus. Bahan kimia stress secara konstan membanjiri tubuh dan perubahan metabolisme yang menyertai amarah kita lama-lama menyebabkan kerusakan sistem tubuh kita. Beberapa masalah kesehatan jangka pendek dan jangka panjang yang berhubungan dengan amarah yang tak terkontrol adalah:
- Sakit kepala
- Masalah pencernaan, seperti sakit perut
- Insomnia
- Rasa gelisah
- Depresi
- Tekanan darah tinggi
- Masalah kulit, seperti eczema
- Serangan jantung
- Stroke.
2. Menyakit perasaan orang lain
Jika amarah kita tidak terkontrol, biasanya, kita akan berbicara dan bertindak berdasarkan emosi kita. Seringkali kata-kata dan tindakan kita akan menyakit perasaan orang lain.
3. Melakukan kekerasan yang berujung pada tindak kriminal.
Saat orang sudah kehilangan akal sehat dan tidak dapat menahan amarah. Mereka bisa melakukan sesuatu yang biasanya tidak mereka lakukan seperti kekerasan, atau dalam kasus terburuk, membunuh seseorang.
4. Sulit berkonsentrasi saat bekerja
Jika amarah memenuhi pikiranmu, akan sangat sulit untuk berpikir dengan baik. Kamu akan sulit mengerjakan pekerjaanmu dan hasilnya, produktivitasmu menurun drastis.
5. Orang-orang akan menjauhi dirimu
Jika kamu mudah marah, orang lain akan takut padamu dan berpikir kamu tidak punya kepribadian yang menyenangkan. Kamu tentu tidak suka berada di dalam situasi yang tidak menyenangkan dengan temanmu terlalu sering, kan? :)
6. Membawamu kepada penyesalan
Jika kamu bertindak dengan cara yang negatif saat marah, kamu cenderung akan menyesali tindakanmu saat kamu sudah sedikit lega. Meminta maaf pada orang yang kamu sakiti bisa saja sulit.
