Cara Bayi Ungkapkan I Love You


Meski tak secara verbal, ungkapan cinta dan kasih sayang juga bisa datang dari bayi Anda. Dalam setiap tahapan perkembangannya, si kecil mengirimkan sinyal-sinyal cinta yang berbeda.

















0-6 bulan
Bayi di usia ini memang belum bisa menyampaikan betapa ia berterima kasih atas kasih sayang dan perhatian yang Anda berikan sejak ia masih dalam kandungan. Namun, hari demi hari yang Anda lalui bersamanya akan menumbuhkan ikatan ibu dan anak, yang punya arti lebih dalam ketimbang ungkapan cinta mana pun. “Rasa keterikatan adalah sebuah proses,” kata Debbie Laible, Ph.D, profesor psikologi.

Rasa cinta yang Anda berikan setiap hari, baik lewat cara Anda merawatnya atau lewat dekapan, akan membuat si kecil jatuh cinta pada Anda. Ia pun menunjukkannya lewat senyuman. Penelitian mengungkapkan, senyuman bayi di minggu-minggu pertama kehidupannya bisa jadi merupakan respons terhadap senyum yang ayah-ibunya berikan.

Sejak lahir bayi sudah bisa mengenali wajah, suara, dan bau ibunya. Langkah selanjutnya adalah ia berusaha menghubungkan antara suara dan bau yang ia akrabi itu dengan sesuatu yang dilihatnya. Itu sebabnya bayi sering menatap wajah ibunya, seakan berusaha untuk menghafalnya.

6-12 bulan
Ini adalah dimulainya masa-masa menyenangkan. Setelah usia 6 bulan, bayi mulai menaruh perhatian terhadap lingkungan di sekitarnya. Selain itu, keterampilannya pun terus bertambah setiap hari. Sehingga, ia pun mulai menunjukkan rasa sayangnya pada ayah-bundanya.

Menurut para ahli, bayi yang terbiasa melihat ayah atau ibunya memperlihatkan rasa cinta, baik itu lewat pelukan atau ciuman, tertarik untuk melakukan hal yang sama juga. Jadi jangan kaget bila si mungil tiba-tiba memeluk atau mencium dengan sayang pipi Anda. Rasa sayangnya juga ia ungkapkan lewat senyuman lebar di wajahnya saat melihat Anda kembali setelah meninggalkannya untuk mengerjakan sesuatu di ruangan lain atau ke kantor.

Artikel Menarik Lainnya :