Masjid adalah tempat ibadah umat Islam. Di Indonesia, dengan penduduk mayoritas muslim, kita dengan mudah menjumpai masjid. Bangunan masjid yang paling sering kita jumpai adalah persegi atau persegi panjang dengan kubah melengkung pada bagian atas. Ada juga bentuk masjid yang disesuaikan dengan rumah adat tiap daerah.
Bagaimana dengan bentuk masjid yang ada di luar negeri? Bentuk yang ada masih berupa bangunan dengan kubah melengkung, tapi ada juga lho masjid dengan rancangan yang berbeda dengan masjid-masjid yang ada di Indonesia. Perpaduan masjid dengan sentuhan Eropa dipadu dengan bangunan kubah bisa Anda jumpai di Rusia.
Di Rusia, Islam adalah agama terbesar kedua. Dari data yang kami ambil di Wikipedia, sebanyak 14 persen penduduk Rusia beragama Islam. Jumlah tersebut cukup banyak, sehingga Anda akan menemukan beberapa masjid cantik dan indah di Rusia. Perpaduan bentuk masjid klasik mendapat sentuhan ala Eropa. Seperti apa indahnya masjid di Rusia? Mari mulai dengan menekan tombol di bawah ini!
Masjid Mukhtarov dikenal juga dengan nama masjid Sunni. Masjid ini terlihat sangat indah bukan? Bentuknya mirip dengan istana-istana yang ada di Eropa. Dua menara di samping masjid menunjukkan kekokohan masjid Mukhtarov. Warna jingga yang ada di dinding luar masjid ini terasa sangat hangat.
Yang membuat masjid Mukhtarov makin cantik adalah letaknya yang ada di samping sungai Terek di Vladikavkaz, Rusia. Dengan keindahan bangunannya, masjid ini telah dijadikan sebagai salah satu bangunan yang dilindungi sejak tahun 1934. Masjid Mukhtarov sempat mengalami kerusakan hebat di tahun 1996 akibat sebuah ledakan.
Masjid Akhmad Kadyrov adalah salah satu masjid terbesar di Rusia. Bangunannya sangat megah, dengan empat menara tinggi di tiap sisi masjid. Dengan taman hijau yang ada di sekitarnya, juga air mancur di bagian depan, masjid Akhmad Kadyrov makin memperlihatkan sisi cantik yang menawan.
Julukan yang diberikan untuk masjid Akhmad Kadyrov adalah The Heart of Chechnya. Nama masjid ini diambil dari nama orang yang merancangnya, Akhmad Kadyrov. Bentuk bangunan mengambil ciri khas masjid yang ada di Turki. Tinggi menara di tiap sisi masjid adalah 63 meter. Sangat indah bukan?
Masjid yang indah ini memiliki keunikan, bangunannya tampak seperti dua buah bangunan yang terpisah. Masjid yang cantik ini memiliki warna biru di bagian kubah yang mirip tenda. Warna biru juga ditemukan pada kubah bangunan yang mirip cupola/istana. Ada dua rancangan berbeda pada mesjid ini, yang membuatnya tampak unik.
Usia masjid Qolsarif sangat tua, mulai dibangun pada abad ke-16. Pada tahun 1552, ada serangan di daerah Kazan yang membuat mesjid ini hancur. Kemudian bangunan diperbarui dan menjadi salah satu museum Islam di Rusia. Pada saat hari Raya, ribuan warga Muslim Rusia melakukan salat Ied di masjid ini.
Dilansir dari situs yakhwajagaribnawaz.com, nama masjid yang cantik dan unik ini adalah masjid Cathedral, terletak di Togliatti, Rusia. Masjid Cathedral memiliki keunikan karena terbuat dari tumpukan bata yang sangat rapi. Bangunan diperindah dengan lambang bulan sabit warna emas.
Yang membuat masjid ini tampak cantik adalah warnanya yang hangat ketika musim panas tiba. Saat musim dingin, tumpukan salju membuat bangunan ini bagaikan istana indah di negeri dongeng. Melakukan ibadah di masjid ini pasti memberi kesan tersendiri.
Merasa aneh dengan nama masjid ini? Tidak perlu mengerutkan kening, Lala Tulpan dapat diartikan sebagai bunga tulip yang sedang mekar. Jika dilihat dari depan, seolah ada tulip yang mekar di bagian menara dan kubah masjid. Menara masjid ini adalah yang ketiga tertinggi setelah masjid Akhmad Kadyrov dan masjid Qolsharif.
Masjid ini bisa dikatakan baru karena mulai dibangun pada tahun 1990 hingga tahun 1998. Waktu yang cukup lama itu akhirnya terbayar dengan model masjid yang unik dan megah. Masjid Lala Tulpan memiliki desain modern yang dirancang oleh Wakil Davlyatshin. Pada tahun 2001, Vladimir Putin berkunjung ke masjid Lala Tulpan untuk mengadakan meeting bersama Talgat Tadzhuddin.
Masjid Agung Makhachkala merupakan masjid utama Republic of Dagestan, terletak di Makhachkala, Rusia. Masjid yang sangat indah ini memiliki pola yang mirip Masjid Sultan Ahmed di Istanbul. Yang membiayai pembangunan masjid ini adalah Turki dan selesai dibangun pada tahun 1998.
Seperti namanya, masjid Agung Makhachkala dapat menampung hingga 17.000 jamaah. Bangunannya memiliki warna putih dengan marmer corak pada bagian dindingnya. Masjid ini dipercantik dengan taman rumput, menambah keasrian masjid Agung Makhachkala.
Dari luar, masjid Saint Petersburg tampak biasa saja, tetapi jika Anda masuk ke dalam, Anda akan mengerti mengapa masjid ini menjadi salah satu masjid paling indah di Rusia. Selain indah, Saint Petersburg merupakan salah satu masjid terbesar di Rusia saat pertama kali dibuka pada tahun 1913. Masjid ini dapat menampung 5.000 jamaah.
Bagian dalam masjid Saint Petersburg (c) russiatrek
Masjid
Saint Petersburg memiliki tinggi menara hingga 49 meter dan tinggi
kubah mencapai 39 meter. Bagian dalam masjid memiliki ukiran warna biru
dan hijau yang sangat indah. Saat perang dunia ke-2 berlangsung, masjid
Saint Petersburg ditutup. Karena banyaknya permintaan dari komunitas
Muslim, akhirnya masjid ini kembali dibuka pada tahun.
Masjid Nord Kamal terletak di kota Norilsk, Rusia. Masjid ini dibangun oleh arsitek lokal bernama Josef Muire dan dibiayai oleh seorang dermawan Inggris bernama Stephen Trantham. Keindahan masjid Nord Kamal dapat dilihat dari warna bangunannya dan kubah dengan warna emas yang cantik.
Kawasan Norilsk sering tertutup salju, sehingga bangunan masjid dengan warna cerah ini menjadi semakin indah. Saat langit cerah, menara masjid ini menyerupai benteng atau puncak istana. Walaupun tidak terlalu besar, masjid Nord Kamal menjadi kebanggaan warga Muslim yang tinggal di sana.
Sumber
Artikel Menarik Lainnya :